06 - Perancangan Topologi Jaringan Komputer
Topologi jaringan adalah hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Pemilihan topologi jaringan didasarkan skala jaringan, biaya, tujuan, dan pengguna.
Topologi jaringan dibagi berdasarkan physical dan logical. Berikut penjelasan jenis – jenis topologi jaringan komputer:
Topologi Physical
Topologi physical merupakan gambaran fisik hubungan antara perangkat jaringan yang membentuk pola khusus. Berikut jenis topologi physical:
Topologi Ring
Adalah topologi jaringan dimana proses pengiriman informasi dari node satu ke node yang lainnya, maka proses pengiriman informasi dalam topologi ini dibantu oleh token.
Token berfungsi untuk memeriksa apakah node yang dilewati memerlukan informasi yang dibawa oleh token. Token berisi informasi bersamaan dengan data yang berasal dari komputer sumber, kemudian melewati node dan akan memeriksa apakah informasi data tersebut digunakan oleh node yang bersangkutan, jika sesuai maka token akan memberikan data yang diminta oleh node untuk kemudian kembali berjalan ke node berikutnya.
Kelebihan topologi ring diantaranya yaitu:
- Cenderung mudah dirancang karena tidak banyak peralatan tambahan;
- Akses data lebih baik daripada topologi bus, termasuk untuk data yang besar;
- Mudah dalam proses konfigurasi;
- Karena proses pengiriman data yang melalui satu jalur maka collision bisa lebih dihindari;
- Konfigurasi Point to Point pada topologi ring menyebabkan proses;
- Pendeteksian kesalahan lebih mudah dilakukan;
- Hemat Kabel.
- Jika ada salah satu node yang mengalami gangguan maka seluruh jaringan akan ikut terganggu;
- Proses pengembangan lebih sulit dikarenakan proses penambahan, pengurangan, maupun pemindahan perangkat akan mempengaruhi jaringan secara keseluruhan;
- Diperlukan penanganan dan pengelolaan khusus.
Topologi Bus
Adalah topologi yang tersusun rapi seperti antrian dan menggunakan satu kabel coaxial dan setiap komputer terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC, dan kedua ujung dari kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator.
Kelebihan dari topologi bus hampir sama dengan topologi ring, yaitu kabel yang digunakan tidak banyak dan menghemat biaya pemasangan.
Adapun kekurangan topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu komputer bisa menggangu jaringan di komputer lainnya, dan untuk topologi ini sangat sulit mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika jaraknya terlalu jauh harus menggunakan repeater.
Topologi Star
Adalah topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di hubungkan ke sebuah hub/switch dengan kabel UTP, sehingga hub/switch pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data.
Topologi jaringan komputer inilah yang paling banyak digunakan karena kelebihannya lebih banyak. Kelebihan topologi star diantaranya yaitu mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer, dan tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi.
Sedangkan kekurangan topologi star diantaranya yaitu memerlukan biaya yang tinggi untuk pemasangan, karena membutuhkan banyak kabel dan switch/hub, kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.
Topologi Mesh
Merupakan topologi yang membentuk setiap komputer akan terhubung dengan komputer lain dalam jaringannya menggunakan kabel tunggal, jadi proses pengiriman data akan langsung mencapai komputer tujuan tanpa melalui komputer lain ataupun switch atau hub.
Pengertian lain dari topologi mesh adalah sebuah bentuk topologi jaringan dimana setiap node terhubung langsung dengan node lain pada jaringan hingga membentuk rangkaian menyerupai jala/jaring.
Karena setiap node terhubung secara langsung dengan node yang lain maka ketika akan berkomunikasi setiap node tidak memerlukan perantara atau biasa disebut dedicated links.
Topologi Tree
Merupakan gabungan dari beberapa topologi star yang dihubungan dengan topologi bus, jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan topologi bus.
Kelebihan topologi tree, diantaranya yaitu: kelompok jaringan yang berada dibawah hub pusat dapat melakukan pengembangan atau penambahan client dengan mudah scalable, komunikasi terjadi secara Point to Point, mengatasi keterbatasan dari topologi jaringan star yang memiliki keterbatasan pada titik koneksi hub dan keterbatasan lalu lintas yang diinduksi pada topologi bus.
Topologi Logical
Topologi Logical merupakan topologi yang menggambarkan hubungan secara logika yang terjadi pada masing-masing komputer dalam jaringan, berikut beberapa topologi logical diantaranya:
FDDI
Fiber Distributed - Data Interface (FDDI) merupakan standar komunikasi data dengan menggunakan fiber optic yang panjangnya sampai dengan 200 km.
Protokol FDDI berbasis pada protokol Token Ring yang terdiri dari dua Token Ring, yang satu ring berfungsi sebagai ring backup jika seandainya ada ring dari dua ring tersebut yang putus atau saat mengalami masalah kegagalan dalam bekerja. Pada sebuah ring FDDI memiliki kecepatan 100 Mbps
Token Ring
Merupakan cara akses pada jaringan yang berbasis teknologi ring, token ring memiliki kemampuan dalam pengiriman data dengan kecepatan 4Mbps dan kemudian meningkat menjadi 16Mbps.
Peralatan jaringan secara fisik dengan token ring terhubung dalam konfigurasi Topologi Ring dimana data akan dilewatkan dari peralatan satu ke peralatan yang lain secara berurutan.
Ethernet
Merupakan jenis skenario dalam perkabelan dan pemrosesan sinyal untuk data jaringan komputer. Ethernet menggunakan beberapa metode untuk melakukan enkapsulasi paket data menjadi Ethernet frame.
0 Response to "06 - Perancangan Topologi Jaringan Komputer"
Post a Comment